Assalamualaikum
Jika di tanya semua orang pasti mahukan jodoh yang baik. Walhal pencuri pun mahukan seseorang yang terbaik untuk dirinya dan bakal anak-anaknya.
Itulah hakikatnya, tetapi kita sering di temukan dengan seseorang yang selalu menguji emosi kita, menganggu iman kita dan seseorang yang kita cintai sepenuh hati kita. Tapi seringkali terpisah dengan pelbagai alasan.
Hati menjadi gundah gelana, hiba dan mula pudar kepercayaan pada yang esa. Kenapa aku di uji ? hati selalu tertanya-tanya.
Ujian itu guru yang mengajar kedewasaan. Pertemu yang salah, menyakiti agar hati kita lebih kuat, lebih tabah dan berhati-hati dalam memberi hati kita.
Sedangkan kita melihatnya di sisi kebinasaan sedangkan Allah melihatnya dari pelbagai sisi kebaikan segala sesuatu.
Dalam kita mencari yang terbaik , jika juga perlu melihat cermin yang perlu di perbaiki dan selalu kurang. Apakah dia ?
Tentulah cerminan peribadi diri kita.Jadilah terbaik untuk seseorang miliki sebelum kita mahu yang terbaik.
"Bila nafsu mulai menguasai diri untuk berbuat perkara yang buruk atau haram sentuhlah dada dan sebut
"INNI AKHAFULLAH" (Sesungguhnya aku takut Allah)
Sesama kita saling mengingati, lagi-lagi diri ini yang banyak kelemahan.
1 Ulasan
Allah menguji hambaNYA megikut kadar kemampuan seseorang hambaNYA itu, sebab itulah ujian setiap orang berbeza.
Wallahualambissawab.